Motivasi Keikhlasan Sang Guru Honorer yang Berbuah Manis

Masih dengan semangat yang sama, saya kembali mengikuti kelas belajar menulis pertemuan ke tiga dalam keadaan siap belajar. Malam ini, selasa tanggal 22 Februari 2021.Ternyata pertemuan malam ini adalah malam ketiga buat saya sebagai peserta belajar menulis, namun sudah memasuki tahap kedua kegiatan belajar menulis yaitu sesi motivasi berprestasi bagi anggota group lainnya. Artinya secara ilmu saya jauh ketinggalan dari teman teman se group. 

 Malam ini mengangkat tema "MOTIVASI BERPRESTASI" dengan nara sumber pak Dede Suryana dan moderatornya bu Aam Nurhasanah.
Awal pelajaran saya sudah dikejutkan dengan profil nara sumber yg insiratif menurut saya , karena pak Dede Suryana atau biasa dipanggil abah Dede, beliau adalah seorang guru honor yang sudah mengabdikan diri sejak 1987. Gimana tidak dikatakan inspiratif, beliau seorang guru honorer namun memiliki segudang prestasi, salah satunya menjadi guru berprestasi tingkat nasional.

Abah Dede memulai materinya dengan kalimat,  "Mungkin ada pertanyaan kok bisa bertahan selama kurang lebih 34 tahun, menjadi honorer...? Jawabannya sederhana, *karena Abah mencintai profesi ini sepenuh hati* terlepas plus dan minus menjadi seorang guru honorer. Luar biasa si Abah, di saat semua orang selalu berorientasi materi, namun abah Dede tak bergeming, alasannya sederhana, karena beliau mencintai profesi guru dengan sepenuh hati. Saya seperti ditampar dengan kalimat pembuka abah, lalu saya bertanya pada diri, apakah selama 28 tahun menjadi guru negeri, saya sudah melaksanakan tugas dan mencintai tugas saya dengan sepenuh hati ? Apakah sudah ada karya atau prestasi yang membanggakan yang sudah saya torehkan ? Ampuni saya Ya Allah jika selama selama ini belum sepenuhnya berbakti pada tugas, dan terimakasih pada abah yang sudah menyentil dan mengetuk hati nurani siapapun yang membacanya, kalimat yang sangat sederhana namun bermakna dalam. Masih menurut abah, sebagai guru jangan lelah untuk mengupgrade ilmu, karena guru yang hebat adalah guru menambah motivasi untuk berkarya dan mengupgrade pengetahuan untuk lebih baik lagi, karena *guru zaman NOW, adalah guru yg harus nyaman didalam zona ketidak nyamanan dan guru pembelajar yg tidak berkesudahan*. Benar kata abah, jika kita tak mau keluar dari zona nyaman maka kita akan maju dan tidak bisa mengikuti perkembangan. Dalam upaya mengupgrade diri   abah memberikan tips yaitu *mencatat apa yg harus dikerjakan dan kerjakan yg sudah dicatat* artinya kalau ada tugas kerjakan, kalau ada ide tuliskan,  dan ketika dalam perjalanannya nanti timbul permasalah dan kesulitan, disitulah tantangannya dan kita harus bisa menaklukkan
Saat bu Aam sebagai moderator memberikan kesempatan bertanya, muncul belasan pertanyaan hebat, intinya menanyakan tips dan kiat serta pandangan Abah Dede sehingga bisa berada di titik sekarang ini, jawaban beliau salalu memberikan motivasi agar sebagai guru kita harus iklas dan mencintai tugas, seperti abah yang tak pernah berpikir untuk juara, namun keikhlasan, ketekunan dan kerja keras pantang, tekuni apa yang didapat hari ini, lanjutkan dan focus, tambah abah dalam menjawab pertanyaan peserta.
Sebagai clossing statements nya, abah menyampaikan bahwa jangan pernah lelah belajar dan mencari ilmu, karena akan lebih lelah dan tersiksa apabila di kemudian hari kita tidak memiliki ilmu. Jangan pernah memaksa karena mereka akan melawan, jangan pernah mengancam karena mereka akan melawan, lantas apa yang bisa kita berikan pada siswa kita, jawabannya sederhana merurut abah, beri mereka cinta, niscaya mereka akan memberikan segalanya. Cintai profesi kita, Insya Allah akan datang takdir baik yang misterius. Abah menutup dengan mengajak kita untuk saling mendoakan, siapa tahu ada salah satu dari doa itu yang diijabah Allah untuk kita semua...Terimakasih Abah, satu pelajaran yang sangat berharga yang saya bisa petik pada pertemuan malam ini, cintailah profesi atau pekerjaan kita dan jangan selau mengukur sesuatu dengan materi, semua itu biarlah menjadi urusan Allah.

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Hadiah Terindah di Akhir Tahun 2021 dan Awal Tahun 2022

Pantun Pendidikan. Oleh: Sri Hartati Said

Ya Allah...Tunai Sudah Janji Bakti